Pulang dalam terminologi bahasa indo (yang) berarti "kembali ke semula (asal)", bermakna luas sekali. Kerinduan akan cahaya mentari (sejarah) yang pernah menyinari hati kita (walau sifatnya temporal), kerinduan akan detak jantung yang gak teratur karena resah akan cinta (bisa berarti cinta lama :)). Dan semua kerinduan ini hanya akan terobati oleh sebuah gerakan: "pulang" !! (baik fisik atau spirit/ruh/hati). Tapi kembalinya kita ke muasal kerinduan tersebut aka menjadi semu, karena landasan batas waktu (hitungan waktu) adalah hasil rekayasa kita (manusia), ketika kita membatasi dan mengelompokkan tangga hidup kita kepada beberapa kotak, maka kerinduan yang diidamkan hanya akan semu karena hanya akan terbatas oleh kotak-kotak yang ada (yang kita buat sendiri). Kelemahan manusia modern adalah karena dia selalu terpetakan oleh waktu (yang semu ini). Segala macam gerak selalu harus dihitung dengan angka (matematis), walau kita tau bahwa sampai sekarang pun belum ditemukan hitungan yang akurat untuk membagi 0 mejadi 0 murni (karena masih harus menyisakan jutaan angka dan koma-koma dibelakangnya).
Maka percayakanlah diri anda pada putaran alam (yang tidak mengenal hitungan angka dan abjad), agar hidup anda (gue, kamu dan kita) tidak akan terjebak pada kesemuan, dan pulangnya kita kepada sesuatu "muasal" akan menjadi fana (salvation), bukan "karma" yang hanya akan menjadi keresahan spirit/ruh yang masih harus mengitari perputaran hidup (circle of life) disebabkan oleh kesalahan amal fisik dan bathin karena "kesemuan" untuk mencapai kefanaan.
:)
any one miss this his return ??? :))
pipix
Aligarh MUslim University
Tidak ada komentar:
Posting Komentar